Tips Agar Kamera dan Lensa Tidak Berjamur
 |
| Sumber foto : Google |
Jamur di kamera jika masih sedikit dan berada di tempat yang tidak terlalu dalam, maka pembersihannya masih mudah untuk dilakukan, namun jika jamur sudah mengerak dan berada di tempat yang dalam maka akan sangat sulit untuk dibersihkan kembali, hasilnya kamera tidak dapat untuk digunakan kembali.
Jamur pada lensa biasanya berbentuk bintik - bintik kecil, seiring dengan berjalannya waktu jika tidak cepat dibersihkan maka jamur akan menyebar. Jamur yang menempel pada lensa cukup mengganggu kegiatan fotografi, karena jamur akan membuat hasil foto memiliki bintik - bintik putih. Bintik putih yang muncul tentunya dapat mengganggu pandangan serta membuat hasil gambar menjadi kurang menarik untuk dilihat.
Jamur yang tumbuh di dalam lensa tidak tiba - tiba muncul begitu saja, namun ada beberapa penyebab yang membuat jamur dapat tumbuh dan bersarang di lensa kamera. Beberapa penyebab yang membuat lensa menjadi jamuran adalah akibat dari perawatan dan penyimpanan kamera yang kurang baik, selain itu jamur dapat muncul dan tumbuh subur akibat ketidak tahuan pengguna akan
masalah yang akan muncul.
Oleh sebab itu, bagi para pemilik kamera, pengetahuan mengenai berbagai penyakit dan masalah yang akan muncul pada kamera merupakan suatu hal yang penting untuk diketahui dan dipelajari.
Agar pencegahan dapat lebih dulu dilakukan sehingga tidak perlu repot dan mengeluarkan budget yang banyak untuk membersihkan jamur pada lensa kamera. Untuk membersihkan jamur pada lensa kamera memang dapat dilakukan sendiri, tidak semua orang dapat melakukannya mengingat resiko kerusakan yang akan terjadi jika salah ketika membersihkan atau memasang komponen lensanya.
Untuk membersihkan lensa di tempat khusus, biaya yang dikeluarkan juga tidak sedikit, setidaknya biaya yang perlu dikeluarkan yaitu berkisar antara 150 hingga 300 ribu rupiah.
Kisaran harga untuk membersihkan kamera tergantung pada separah atau sebanyak apa jamur yang tumbuh dalam lensa, selain itu jenis lensa juga mempengaruhi tarif pembersihan juga. Karena membersihkan jamur membutuhkan biaya yang cukup tinggi serta ada kemungkinan jamur tidak dapat dibersihkan, maka hal yang perlu dilakukan adalah dengan mencegah jamur untuk tumbuh di lensa kamera.
Cara yang dilakukan untuk mencegah tumbuhnya jamur tidaklah sulit, hanya perlu perawatan dan penggunaan kamera dengan cara yang baik. Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah tumbuhnya jamur dalam lensa kamera:
Segera Keringkan Kamera
 |
| Sumber foto : Google |
Setiap berlibur biasanya seseorang tak ketinggalan untuk membawa kamera, termasuk ketika berlibur ke area pantai, kolam renang ataupun tempat - tempat yang banyak dikelilingi oleh air. Untuk mencegah kamera terkena air, Kamera memang harus dijauhkan dari air, namun terkadang kamera bisa terpercik oleh air ketika sedang menggunakan kamera di area yang dikelilingi oleh air.
Ketika kamera sudah selesai digunakan, sebaiknya keringkan kamera dengan cara mengelapnya. Jika hal ini tidak segera dilakukan maka kamera dan lensa bisa lembab yang akhirnya membuat jamur bisa tumbuh subur di didalam lensa. Lembab yang terlalu tinggi menjadi penyebab utama tumbuhnya jamur.
Simpan Kamera dan Lensa di Dry Box
 |
| Sumber foto : Google |
Menyimpan kamera yang tepat juga bisa membantu untuk mencegah lensa diserang jamur, oleh karena itu hal yang dapat dilakukan untuk mencegah jamur tumbuh didalam kamera yaitu dengan menyimpan kamera di tempat yang kering dan bersih.
Ketika kamera tidak digunakan dalam waktu yang lama, hal yang perlu dilakukan yaitu dengan cara mengealuarkan kamera dari tas atau lemari yang bisa menimbulkan kelembapan yang tinggi.
Suhu yang sangat tinggi juga dapat meningkatkan kelembapan sekitar, oleh karena itu pastikan kamera tidak disimpan di tempat yang terlalu panas. Agar kamera terlindungi dengan baik, sebaiknya simpan kamera di dalam dry box, ini merupakan salah satu peralatan kamera yang dapat melindungi kamera dan lensa dari jamur.
Apa itu dry box? Dry box merupakan alat yang berbentuk segi kubus atau box yang difungsikan untuk menyimpan kamera dan lensa sehingga suhu kamera dan lensa dapat terjaga dengan baik, dengan menggunakan alat ini kelembapan udara yang menjadi penyebab timbulnya jamur dapat terhindarkan.
Saat ini dry box memiliki ukuran dan merek yang bermacam - macam, dengan begitu dry box dapat dipilih berdasarkan ukuran serta harga dan juga kualitasnya. Dry box bisa didapatkan di toko aksesoris kamera atau di toko online, harga yang ditawarkan untuk dry box ini berkisar antara 100 ribu hingga jutaan rupiah.
Menggunakan Silica gel
 |
| Sumber foto : Google |
Ini merupakan benda yang ampuh untuk menurunkan kelembapan udara dalam box yang digunakan untuk menyimpan kamera, biasanya silica gel dimasukkan ke dalam dry box kamera. Silica gel mampu untuk mengurangi kelembapan sebesar 35%, karena Indonesia merupakan negara tropis sehingga kelembapan udaranya sangat tinggi. Selain dry box, untuk memaksimalkan pencegahan kamera dan lensa terserang jamur yaitu dengan menambahkan silica gel pada box penyimpanan kamera.
Silica gel memiliki bentuk yang berbeda - beda, ada silica gel yang biasa dan ada juga silica gel yang elektrik. Silica gel biasanya hanya perlu diletakkan saja di dalam box kamera, namun silica gel elektrik perlu dicolokkan ke listrik untuk mengurangi kelembapan udara di dalam box. Harga silica gel ini juga bervariasi, antara 30 hingga 100 ribu rupiah.
Lihat juga : Macam - macam tas kameraKeringkan Tangan Sebelum Menggunakan Kamera
 |
| Sumber foto : Google |
Cuaca yang panas cenderung meningkatkan keringat yang keluar dari dalam tubuh, oleh sebab itu ketika cuaca sedang panas tangan juga terkadang keluar keringat yang membuat tangan menjadi basah. Karena kamera harus dihindarkan dari sesuatu yang lembab dan basah untuk menghindari jamur, maka yang perlu dilakukan yaitu dengan mengeringkan atau mengelap tangan sebelum menggunakan atau menyentuh kamera.
Karena ketika tangan dalam keadaan basah akan membuat air atau keringan di area tangan akan masuk ke dalam bodi kamera dan membuat kamera menjadi lembab yang akibatnya mempercepat tumbuh jamur di dalam lensa kamera. Sebaiknya selalu sediakan tisu, lap ataupun kain fiber ketika menggunakan kamera karena jika sewaktu - waktu kamera basar bisa langsung di lap atau dikeringkan.
Hindari Pergantian Suhu yang Mendadak
 |
| Sumber foto : Google |
Beberapa orang senang berlibur ke daerah - daerah yang sangat dingin, beberapa wilayah di Indonesia bahkan memiliki suhu yang sangat dingin. Untuk itu, jika berniat untuk mendatangi wilayah - wilayah yang memiliki suhu yang dingin maka sebaiknya simpan kamera di tempat yang tepat, salah satunya dapat menyimpan kamera di tas khusus kamera.
Cuaca yang sangat dingin juga menimbulkan kelembapan udara yang tinggi, dengan begitu pastikan kamera selalu ditempatkan di tas atau di tempat yang terlindungi dengan baik.
Bagi seseorang yang aktif bepergian dari tempat yang lain, pergantian suhu yang mendadak sering untuk dilakukan. Hal ini memicu kelembapan pada kamera yang berakibat timbulnya jamur pada lensa kamera, oleh karena itu pastikan kamera terlindungi dan tersimpan di tempat dengan suhu yang baik.
Membersihkan jamur pada lensa kamera membutuhkan pengeluaran biaya yang cukup tinggi, dengan begitu mencegah lensa agar tidak berjamur adalah suatu hal yang wajib untuk dilakukan setiap orang yang memiliki atau menggunakan kamera. Semoga artikel ini dapat bermnafaat serta dapat menjadi informasi bagi yang ingin melakukan pencegahan tumbuhnya jamur pada lensa kamera. Selamat mencoba!